DPRD Bojonegoro Gelar Sidang Paripurna Nota Penyampaian Bupati Tentang Penyertaan Modal Perumda Pangan Mandiri, Senin (10/03/2025).
KLIKINDONESIA (BOJONEGORO) – Dipimpin Langsung Ketua DPRD Abdulloh Umar dengan Didampingi Hj, Mitroatin, Sahudi S.E, Bambang Sutrisno dan Wakil Bupati Nurul Azizah Menggelar Sidang Paripurna Nota Penyampaian Bupati Tentang Perumda Penyertaan Modal Ketahanan Pangan Mandiri Bertempat di Gedung DPRD Paripurna Jln Veteran No 58 Bojonegoro - Jawa Timur, Senin (10/03/2025).
__________________________________________________________________________
Wakil Bupati Bojonegoro Nurul Azizah dalam kesempatan itu memaparkan terhadap Rancangan Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Penyertaan Modal Daerah Ketahanan Pangan Mandiri.
__________________________________________________________________________
Lebih lanjut Nurul Azizah menjelaskan, sebagai wujud implementasi pelaksanaan Asta Cita bapak presiden Prabowo Subianto yang ke dua yaitu memantapkan sistem pertahanan keamanan negara dan mendorong kemandirian bangsa melalui swasembada pangan, energi air, ekonomi kreatif, ekonomi hijau, dan teknologi biru. Maka, kemandirian pangan mutlak diperlukan.
__________________________________________________________________________
Kemandirian pangan adalah kemampuan suatu daerah untuk memenuhi kebutuhan pangan penduduknya, secara mandiri tanpa bergantung pada sumber daya eksternal. Hal ini meliputi kemampuan untuk memproduksi, mengolah mendistribusikan pangan yang cukup berkualitas dan kualitas bagi seluruh masyarakat.
__________________________________________________________________________
Sebagai gerak agraris dan sentra produksi Kabupaten Bojonegoro adalah produksi padi terbesar ketiga dan Jawa Timur maka katup berantakan terus berupaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat pada umumnya dan tertutup adalah kepada petani, yang salah satunya adalah memperkuat perekonomian masyarakat melalui penyertaan modal daerah pada bidang pertanian maupun urutannya.
__________________________________________________________________________
Kalau kita melihat dari berbagai permasalahan petani tentu kita mengetahui yang menjadi kendala ada tiga hal yaitu:
__________________________________________________________________________
*

Pertama adalah air kedua pupuk dan ketiga adalah harga pasca panen. Hal itu sejalan dengan misi kami untuk mewujudkan ke Bojonegoro yang makmur dan membanggakan. *

Kedua yaitu membangun perekonomian daerah yang produktif berkelanjutan dan berkeadilan. Sesuai perda nomor 9 tahun 2021 pemerintah kabupaten Bojonegoro telah mendirikan perumda.*
Kirim Komentar